Tutorial Linux Bahasa Indonesia

Twitter Mulai Menggunakan SPDY Buatan Google

 •  2   • 253 

Twitter mulai menggunakan protokol SPDY yang dibuat Google untuk menangani request web dari peramban web ang mengerti protokol yang menjadi alternatif HTTP ini. Meskipun belum secara resmi diumumkan, seorang engineer Twitter mempost sebuah tangkapan layar yang menunjukkan bahwa protokol ini diaktifkan di API Twitter. SPDY mulai dikembangkan tahun 2009 sebagai eksperimen untuk mempercepat web dengan menggunakan sebuah request dan bukan beberapa request HTTP sekaligus dan menyalakan enkripsi dan kompresi secara default. Google mengenalkan SPDY di Chrome dan Chromium dan kemudian diaktifkan di banyak situs web milik Google.

Protokol ini telah diajukan ke IETF untuk dimasukkan sebagai standard dimasa depan. Penggunaan protokol ini di twitter merupakan deployment besar pertama diluar Google. Amazon sebenarnya juga sudah menggunakan SPDY untuk jalur komunikasi antara server dengan device Kindle Fire.

Tombol Hijau akan menyala kalau SPDY digunakan

Sampai saat ini SPDY belum menunjukkan diri ketika peramban web menggunakannya dan hanya menunjukkan https sebagai protokol yang digunakan sehingga banyak pengguna tidak menyadari bahwa mereka menggunakan protokol baru ini. Ada sebuah plugin open source untuk Chrome,, Chrome SPDY Indicator, yang bisa kita gunakan untuk memberi tahu ketika SPDY digunakan.

Satu-satunya peramban web yang melakukan implementasi dan menyalakan SPDY secara default adalah Google Chrome dan Chromium. Firefox 11 mendukung SPDY tetapi dinonaktifkan secara default, untuk menyalakannya pengguna harus membuka about:config, mencari network.http.spdy.enabled dan mengeset nilai nya menjadi true.

Chris Blizzard, Direktur Platform Web Mozilla, menyatakan Firefox 13 akan menyalakan SPDY secara default. Sebuah ekstensi yang terinspirasi Chrome SPDY Indicator dapat anda pasang di Mozilla dan kompatibel dengan Firefox 11.

Via :

Follow me

Semua tentang Linux dan Open Source.